Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

Archive for Maret 2015

adsense/periklanan


Sejarah
Program AdSense didirikan setelah Google mengakuisisi Pyra Labs pada bulan Februari 2003. Sebulan berikutnya tepatnya pada tanggal 4 Maret 2003, Chairman Google dan CEO, Erick Schmidt, mengumumkan layanan iklan konten bertarget yang disebut AdSense. Untuk mendukung program adsense, pada 23 April 2003 atau sebulan kemudian google mengakuisisi Applied Semantics yang teknologinya mendukung layanan AdSense.
Sejak AdSense didirikan, unit AdSense for Content hanya mendukung bahasa Inggris dan beberapa bahasa negara-negara di Eropa, Timur Tengah dan Asia Timur, serta satu negara Asia Tenggara yaitu bahasa Thailand. Namun akhirnya pada tanggal 1 Februari 2012 Google secara resmi mengumumkan bahwa Bahasa Indonesia kini didukung untuk menampilkan unit iklan AdSense for Content, setelah sebelumnya bahasa Indonesia hanya didukung untuk unit AdSense for Search saja. Kini AdSense for Content mendukung 36 bahasa negara di dunia.
Pada tanggal 7 November 2012 Google mengumumkan telah memperbarui aplikasi permohonan AdSense bagi publisher baru yang mendaftar AdSense melalui mitra host, artinya pendaftar baru yang mendaftar AdSense melalui Youtube, Blogger dan Hubpages. Sejak saat itu akun AdSense dibedakan menjadi dua macam, yaitu akun AdSense hosted dan akun AdSense non hosted. Berdasarkan catatan resmi Google, jumlah publisher AdSense kini mencapai lebih dari 2 juta publisher di seluruh dunia.



Adsense atau periklanan adalah program kerjasama periklanan melalui media Internet yang diselenggarakan oleh Google. Melalui program periklanan AdSense, pemilik situs web atau blog yang telah mendaftar dan disetujui keanggotaannya diperbolehkan memasang unitiklan yang bentuk dan materinya telah ditentukan oleh Google di halaman web mereka. Pemilik situs web atau blog akan mendapatkan pemasukan berupa pembagian keuntungan dari Google untuk setiap iklan yang diklik oleh pengunjung situs, yang dikenal sebagai sistem pay per click (ppc) atau bayar per klik.
Selain menyediakan iklan-iklan dengan sistem bayar per klik, Google AdSense juga menyediakan AdSense untuk pencarian (AdSense for Search) dan iklan arahan (Referral). Pada AdSense untuk pencarian, pemilik situs web dapat memasang kotak pencarian Google di halaman web mereka. Pemilik situs akan mendapatkan pemasukan dari Google untuk setiap pencarian yang dilakukan pengunjung melalui kotak pencarian tersebut, yang berlanjut dengan klik pada iklan yang disertakan pada hasil pencarian. Pada iklan arahan, pemilik situs akan menerima pemasukan setelah klik pada iklan berlanjut dengan tindakan tertentu oleh pengunjung yang telah disepakati antara Google dengan pemasang iklan tersebut.

Kebijakan program AdSense
Meski program AdSense memberikan keuntungan yang besar, Google menetapkan aturan ketat untuk melindungi kepentingan semua pihak yang terlibat, termasuk pemasang iklan yang sering dirugikan oleh tindakan tidak terpuji pemilik situs anggota program AdSense. Beberapa larangan Google yang harus ditaati pemilik situs web atau blog peserta program AdSense adalah:
·         Mengklik iklan yang ditampilkan situs milik sendiri, baik dengan cara manual atau dengan bantuan perangkat lunak khusus
·         Dengan sengaja mendorong pengunjung situs untuk mengklik iklan yang ditampilkan, misalnya dengan kata-kata “klik iklan ini” atau “kunjungi halaman ini”
·         Mengubah bentuk dan ukuran unit iklan yang telah ditentukan Google
·         Membuat pranala langsung menuju halaman hasil pencarian AdSense untuk pencarian
·         Mengisi secara otomatis kotak pencarian AdSense dengan Kata kunci tertentu
·         Memanipulasi target iklan dengan katakunci tersembunyi atau dengan IFRAME
·         Kode unit iklan AdSense harus ditempatkan langsung pada kode html Situs web tanpa perubahan. Pemilik situs tidak diperbolehkan mengubah kode AdSense dengan alasan apapun, misalnya dengan tujuan menampilkan hasil klik di jendela pop up atau mengalihkan target iklan.

Optimisasi Penghasilan AdSense
Potensi keuntungan mengikuti program AdSense membuat banyak pemilik situs web mengembangkan berbagai metode untuk meningkatkan jumlah klik pada iklan yang mereka tayangkan. Sebagian metode terbukti ilegal dan melawan kebijakan resmi program AdSense. Metode yang lain diperbolehkan, bahkan didorong penggunaannya oleh Google. Beberapa metode yang dianggap sah adalah:
·         Memodifikasi warna unit iklan menggunakan palet warna yang disediakan AdSense
·         Meletakkan unit iklan pada posisi tertentu pada halaman web yang dianggap memiliki tingkat keterbacaan tinggi
·         Menghilangkan garis tepi unit iklan dan menyamakan warna latarnya dengan warna latar halaman web sehingga unit iklan terlihat membaur dengan isi halaman.
Contoh Adsense
Pada artikel blog kali ini saya akan menjelaskan tentang "contoh Adsense", baik itu contoh iklan Adsense maupun contoh situs (website/blog) Adsense. 
           1. Contoh Iklan Adsense
Iklan Adsense terdiri dari beberapa untaian teks, kalimat atau gambar yang mana terhubung pada suatu link, jika link tersebut di klik maka akan menuju ke suatu situs tertentu.

Iklan Adsense biasanya berisi teks dengan kata-kata persuasif agar pengunjung situs tertarik pada suatu produk atau jasa yang ditawarkan si pemasang iklan (Advertiser).
Berikut ini gambar beberapa contoh iklan Adsense yang ada pada suatu blog:


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg5HnzoJoN9CGjNc2QzYzcvwCQ6Xblsn0TQmfrZpnjWaBipCsCRp59LT8dauFBvHGTf-NjMfJ2YZi-C57J9Mj_H-gn8fLFynhi57O1xae95BtaqpD4QPxfJCzqaoFDXeSzsWZvtTGCJN9pI/s1600/contoh+iklan+adsense.jpg

 Contoh iklan Adsense teks


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjCGAdORCXVfMN6IP-jYHMqwNNGSXfhRC_mRLKFNLufbYdiMmlOzvCv2C4i4tpgfoy6tcqaCqcNCaP3PQpwY9Iveh5KfnjXUl8qnJztwGhx-OXVDbS8xP-bUMDlHNutU0QbuCP6LpOTZZyX/s1600/contoh+iklan+adsenses.jpg

Contoh iklan Adsense gambar


2. Contoh Website/Blog Adsense
Iklan Adsense dari sebuah akun Google Adsense bisa dipasang pada banyak situs (website/blog) yang memiliki konten atau isi. Konten suatu situs bisa berupa artikel, gambar atau bahkan video yang unik (original content) dan bisa bermanfaat bagi orang lain. Jumlah klan Adsense yang bisa dipasang pada sebuah situs dibatasi hingga 3 buah iklan Ad Unit dan 3 buah iklan jenis link unit.

Berikut ini gambar contoh blog Adsense yang didalamnya sudah dipasangi Adsense.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjvJTlstxoUAEJbolJx0jpL2vUxaf8RH7dwPpYSeDM_5Deh5KahAlfxXnqn8SJMYBpbxm7a89Js_Sa9xsCnMAacnGRvFzHqS8pZo2BYsX9sMGrYPltL6t5FOtIrHLKRCkvLv86FYcgCuH1c/s1600/contoh+blog+Adsense.jpg





toko online

TOKO ONLINE
Dari segi bahasa, toko online berasal dari dua suku kata, Toko dan Online. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, toko berarti sebuah tempat atau bangunan permanen untuk menjual barang-barang (makanan, minuman, dan sebagainya).  Sedangkan Online yang terjemahan bahasa indonesianya adalah dalam jaringan atau disingkat daring, menurut Wikipedia adalah keadaan di saat seseorang terhubung ke dalam suatu jaringan ataupun sistem yang lebih besar. Jadi berangkat dari dua pengertian secara bahasa tersebut kita dapat mengartikan toko online sebagai tempat terjadinya aktifitas perdagangan atau jual beli barang yang terhubung ke dalam suatu jaringan dalam hal ini jaringan internet. Aktifitas ini biasa juga disebut Belanja Online.
Beberapa contoh toko online yang populer di Indonesia
1.         Toko Bagus
2.         Berniaga
3.         Tokopedia
4.         Bhinneka
5.         Zalora Indonesia
6.         Agoda, dll.

Toko online memiliki kekurangan dan kelebihan. Disini akan saya uraikan sedikit mengenai kelebihan dan kekurangan toko online.
Kelebihan Toko Online untuk penjual
  1. Modal yang dibutuhkan relatif murah (paling banyak 1 jutaan).
  2. Menjalankannya tidak terikat waktu dan tempat, anda bisa menjalankannya dimanapun asal ada koneksi internet.
  3. Untuk bisa memulai, tidak harus memiliki produk sendiri (anda bisa menjual produk orang lain).
  4. Target Marketnya jauh lebih luas, bahkan bisa seluruh Indonesia.
  5. Dibutuhkan sedikit usaha dalam menjalankannya.
  6. Keuntungan yang didapatkan jauh lebih besar.
Kekurangan Toko Online untuk penjual
  1. Persaingan yang cukup ketat.
  2. Butuh kemampuan teknis membuat toko online. Solusi: sewa jasa pembuatan website.
  3. Dibutuhkan kemampuan pengelolaan toko online yang baik.
  4. Perlu upaya yang lebih untuk mempromosikannya.
  5. Dan lain sebagainya .
Diatas kita sudah melihat apa saja kelebihan kekurangan toko online bagi penjual, sekarang kita akan ulas, kelebihan kekurangan toko online dipandang dari sisi pembeli.
Kekurangan toko online bagi pembeli
  1.  Tidak bisa melihat kualitas barang secara langsung.
  2. Diperlukan kemampuan khusus mengenali seller yang bertanggungjawab dan tidak berniat menipu.
  3. Rawan terjadinya tindakan penipuan.
  4. Butuhkan waktu dalam proses pengiriman barang.
Kelebihan toko online bagi pembeli
  1. Mudah menemukan barang yang di inginkan.
  2. Untuk kasus tertentu, harga barang jauh lebih murah.
  3. Bisa membandingkan harga barang antara toko online yang satu dengan lainnya
  4. Pilihan barang jauh lebih banyak.
http://manggale.com/kelebihan-kekurangan-toko-online/





- Copyright © RAHMAWATI DEWI - Skyblue - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -